Tips Agar Anak Mau Makan Sayur. Kebutuhan gizi bagi pertumbuhan si kecil sangat penting. Bahan tersebut dapat diperoleh dari sayur dan buah. Karena perannya bagi tumbuh kembang sangat penting, sebaiknya Bunda memastikan bahwa anak-anak mengkonsumsi sayur dengan jumlah dan jenis yang cukup. Tips agar anak mau makan sayur berikut dapat membantu mengatasi jika si kecil sering menolak.
Anak-anak biasanya tertarik dengan warna dan bentuk makanan yang disajikan oleh Bunda, setelah itu baru menikmati rasanya. Ketika menghadapi anak yang susah makan sayur, harus kreatif agar kebutuhan nutrisinya terpenuhi. Berikut solusi anak sulit makan sayur :
Cara Agar Anak Mau Makan Sayur
Kepandaian Bunda dalam berkreasi sangat penting dalam menghadapi si kecil yang susah makan sayur. Memaksanya bukan cara yang terbaik. Bunda harus memilih trik lain yang membuat si kecil senang dan mau menikmati masakan yang disajikan.
Dalam satu hari si kecil membutuhkan sayur sebanyak 1 sampai 3 cangkir. Menu makanannya harus memenuhi kebutuhan tersebut. bukan hanya jenis dan jumlah, cara pengolahannya harus tepat sehingga kandungan gizi di dalamnya tidak hilang. berikut tips untuk membuat si kecil mau makan sayur:
1. Campur pada menu kesukaan
Anak-anak kalau sudah suka pada satu makanan, susah untuk makan jenis lainnya. Karena itu, bunda perlu menggunakan strategi agar tubuh si kecil tetap bisa mendapat asupan gizi dari jenis sayuran lainnya. Caranya adalah dengan mencampurnya ketika mengolah makanan favorit.
Sebagai contoh, jika anak suka telur goreng, Bunda bisa mencampurkan sayur ke dalam menu kesukaan tersebut. Biarkan si kecil menikmati rasanya dan dengan sendirinya tertarik dengan jenis sayuran tersebut.
2. Berkreasi dengan makanan creamy
Makanan dengan rasa creamy bisa menjadi menu kesukaan si kecil. Bunda dapat mengolahnya dari bahan berbeda dengan campuran berbagai macam bahan makanan. Jika si kecil suka sup jagung, Bunda bisa menambahkan potongan bayam, wortel, tomat dan sayuran lain yang bergizi.
Sebaiknya lakukan cara ini dengan bertahap. Sebagai contoh dengan menambahkan sedikit bayam, kemudian besoknya meningkatkan jumlah dan jenis sayuran tambahannya. Dengan demikian anak akan mengenal dan suka jenis sayur yang Bunda sajikan.
3. Masak dengan model menarik
Anak-anak akan lebih mudah tertarik dengan warna dan bentuk. Bunda dapat memanfaatkan hal ini untuk membuatnya mau menikmati sayuran. Sebagai contoh dengan membuat wortel menjadi bentuk bintang atau bunga. Untuk sayuran lain juga bisa dikreasikan agar terlihat cantik.
4. Ajak memasak bersama
Momen memasak bersama akan menjadi pengalaman menyenangkan untuk anak. Tidak ada salahnya sesekali Bunda mengajak si kecil untuk memasak. Minta anak mengupas atau mencuci bahan makanan sambil sampaikan bahwa sayur tersebut rasanya enak dan baik untuk kesehatan.
5. Beri pujian
Jangan segan untuk memberikan pujian saat anak mau mencoba makan sayur. Dengan pujian anak akan merasa bangga dan tertantang untuk mengkonsumsi sayuran lain agar kembali mendapat pujian. Pastikan ke anak bahwa pujian tersebut diberikan karena si kecil mau makan sayur.
6. Beri kebebasan anak untuk memilih jenis sayuran
Sesekali beri kebebasan anak untuk menentukan menu dan jenis masakan dari sayur pilihannya. Tujuannya agar anak tertarik dan merasa diberi kepercayaan sehingga mau memakannya. Namun untuk melengkapi gizi, pastikan Bunda mengatur agar anak dapat mengkonsumsi berbagai jenis sayuran secara selang seling.
Oiya, punya pengalaman kurang menyenangkan saat anak jarang makan sayuran. Urusan pencernaan bermasalah dan akhirnya masuk rumah sakit. Saat ketemu dokter anak, aku jadi tahu anakku infeksi pencernaan. Selain karena banyak makan pedas, juga sedikit makan sayuran dan buah-buahan. Duh, sedih deh cerita anak masuk rumah sakit.
Tips agar anak mau makan sayur penting dilakukan supaya asupan gizi si kecil seimbang. Dalam mengatasi anak yang susah makan, Bunda harus sabar dan kreatif sehingga anak tertarik untuk menikmati masakan yang disajikan.
Kalau sudah soal sayur dan anak ini hemm sulit banget buat akrab mereka itu, memang kalau tidak Bundanya yang kreatif dan punya strategi bakalan sulit. Padahal di tumbuh kembangnya anak butuh sayur untuk kesehatannya juga, bisa diterapkan ini tipsnya. Terima kasih tipsnya!
BalasHapus