Assalamualaikum Sahabat Smart Mom,
Keluargaku dibesarkan dengan batik khas Bengkulu. Sedangkan kakakku juga membuka usaha batik khas Jambi. Ini membuat keluargaku senang menggunakan dress batik. Apalagi saat ini dress batik semakin diminati perempuan sehingga produsen pun berinisiatif membuat beragam model. Tujuannya supaya bisa disesuaikan dengan berbagai situasi, baik untuk acara formal atau santai. So, produk ini siap menemani aktivitas keseharianmu.
Batik Rindani Jambi Koleksi Kakakku |
Pakai cara ini, dress batik bias dipakai di segala acara
Kakak-kakakku suka memilih dress batik sebagai pakaian diberbagai situasi. Ini menjadi alternatif dengan mengkombinasikan bersama item fashion lain dengan tepat. Biar enggak salah konstum loh! Nah, ada beberapa tips untuk mengkombinasikan dress batik sebagai konstum. Berikut tipsnya :
- Untuk acara pesta, gunakan batik yang dikombinasikan bersama bahan satin atau sutra. Pilih warna hitam atau coklat keemasan agar tampil lebih elegan dan berkelas. Dress sepanjang lutut adalah pilihan tepat.
- Untuk aktifitas sehari-hari ke kantor, sebaiknya pilih warna-warna netral atau pastel. Gunakan motif kontemporer agar memberi kesan rapi dan simpel. Kamu juga bisa memakai item tambahan untuk mempercantik penampilan. Misalnya, ikat pinggang atau bolero bersama warna senada.
- Untuk tampil casual, misalnya saat main, belanja atau jalan-jalan, pilih saja warna-warna cerah. Pink, kuning dan merah. Padankan bersama flat shoes dan sling bag kanvas agar terlihat lebih santai.
Moms, kalau bingung di mana harus mencari produk yang bisa dipakai di segala situasi, Kamu bisa kunjungi Qlapa.com. Di market place ini tersedia aneka baju dress dengan model kece dan kekinian.
Jenis Kain yang Cocok Untuk Dress Batik
Memilih kain untuk dress batik tidak bisa sembarangan. Sebaiknya, pilih bahan lentur dan adem agar nyaman dipakai. Beberapa bahan berikut ini bisa dijadikan pertimbangan, di antaranya:
- Bahan katun. Paling umum dipakai karena mudah ditemukan serta harganya tidak terlampau mahal.Bahan katun juga punya beberapa tingkatan seperti prima, primisima dan polisima. Bahan yang paling bagus adalah katun polisima.
- Kain sutra. Terkenal karena warnanya mengkilap dan memberi kesan wah. Kain ini terbuat dari ulat sutera dan telah dikenal sejak zaman dahulu. Kain ini biasanya dipakai untuk menghadiri acara istimewa. Nggak heran kalau harganya terbilang mahal.
- Kain kapas grey. Jenis kain kapas grey terbuat dari kapas asli dengan warna alami kapas.
- Kain rayon. Bahan rayon lebih jatuh serta tipis dari katun standar. Sekalipun mudah kusut, bahan ini tetap diminati karena adem saat dipakai. Sehingga cocok dipakai sehari-hari untuk acara santai di rumah.
Mau beli dress batik raya? Pakai tips berikut supaya gak nyesel
Pada hari istimewa seperti Hari Raya, kamu tentu ingin tampil spesial. Kamu tetap bisa tampil elegan memakai dress batik kok. Tapi perhatikan dulu hal-hal berikut ini ya:
- Pemilihan warna harus tepat. Hari Raya biasanya identik menggunakan warna merah. So, kamu bisa mengombinasikan kain polos warna merah bersama kain batik warna senada. Hindari warna-warna gelap karena kurang sesuai dengan nuansa hari raya yang ceria.
- Gunakan dress dengan desain tidak biasa agar muncul kesan bahwa penampilanmu harus berbeda di hari istimewa. Kamu bisa pilih desain dress yang lebih mewah ditambahi beberapa aksen.
- Tambahkan aksesoris yang khas sesuai suasana hari raya, seperti topi. Aksesoris tersebut akan membuat penampilanmu semakin menarik.
Agar dress batik milikmu tetap kinclong dan tahan lama, kamu perlu merawatnya ya. Perawatannya tidak begitu sulit kalau kamu mencermatinya dengan baik. Nah, berikut langkah-langkah merawatnya:
- Pada proses pencucian, cucilah menggunakan tangan dan hindari penggunaan mesin cuci.
- Jangan gunakan detergen karena terlalu keras dan bisa membuat baju cepat pudar. Jika baju tidak terlalu kotor, cukuprendamdalam air hangat. Jika ada noda membandel di baju, kamu gunakan cairan khusus untuk mencuci batik. Kamu juga bisa menggunakan sampo. Caranya, larutkan sampo ke dalam seember air sampai tidak menggumpal. Kemudian kucek secara perlahan.
- Saat menjemur batik, sebaiknya hindari sinar matahari langsung karena akan membuat warnanya cepat memudar. Sebelum dijemur, dress tidak perlu diperas agar tidak terlalu kusut. Kemudian biarkan kering hanya dengan diangin-anginkan saja.
- Sebaiknya tidak menyetrika langsung di permukaan kain. Jika ingin menyetrikanya, sebaiknya lapisi dahulu permukaannya. Kamu juga bisa menyetrika bagian dalamnya saja agar tidak merusak bagian permukaan.
- Saat menyimpan dress, hindari penggunaan kapur barus karena sifatnya keras sehingga bisa merusak kain. Untuk mengusir ngegat, selipkan lada yang telah dibungkus tisu.
Kini, dress batik gak selalu identik dengan kondangan. Asalkan...
Apakah kamu termasuk orang yang berpikir bahwa dress batik identik dengan kondangan? Saat in inggak selalu begitu kok. Caranya, pilih model tepat dan padukan bersama item fashion yang pas. So, kamu bisa memakainya untuk ke kantor, jalan-jalan atau makan di luar.
Kalau Smart Mom tertarik dengan aneka inovasi kain batik ini, kamu bisa cek web Qlapa.com. Disini, ada beragam dress batik model terbaru. Tinggal sesuaikan saja terhadap acara yang hendak dihadiri.
Bisa jadi masukan neh buat kalian yang ingin tampil modis dan trendy dengan mengkombinasikan Batik sehingga salah satu warisan tak benda milik bangsa Indonesia ini tetap lestari dan makin mendunia
BalasHapusaku juga punya batik beberapa. tapi lambat laun warnanya jadi tidak menarik dan jadinya terlihat kusam. ternyata perawatan batikku selama ini salah. dirumah biasanya langsung masuk mesin cuci dan menyatu dengan pakaian lain. dapet info ini dari tulisan mbak Naqi jadi tercerahkan bagaimana agar batikku awet dan tetap bagus. terima kasih mbak Naqi.
BalasHapusTipsnya bermanfaat. Soalnya memang susah susah gampang, mudah-mudah susah klo urusan fashion. Masih suka bingung milih dress yg pantes digunain. Apalagi klo mau couple.
BalasHapusMemakai batik itu kesannya elegan,saya suka yg dasarnya hitam.oya tertarik dgn batik jambi,pingin tahu coraknya seperti apa ya?
BalasHapusMenarik sekali pembahasan tentang dress untuk masa kini, semoga bacaan yang membuka wawasan tentang penggunaan dress bisa dibaca remaja saat ini. Untuk penggunaan dress di tempat saya memang masih identik dengan kondangan, iring iringan pengantin, acara acara resmi. Masih jarang yang mengenakan dress untuk kegiatan keseharian.. ijin share ya,, siapa tahu nanti temen temen ku pada baca dan terbuka wawasannya
BalasHapusCakep tipsnya, wah batikku sering cepat pudar rupanya katena detergen terlalu keras dan proses meyetrika lngsung neh, mesti fiubah biar batikku aweet
BalasHapusAku punya beberapa batik, secara tiap kamis dan sabtu harus pakai motif itu. Ada trik khusus juga ya, agar warnanya tidak cepat pudar. Terima kasih infonya mbak ^^
BalasHapusWaah makasih tips-tipsnya ya mba.. Aki masih suka nyetrika batik langsung tanpa dilapis dulu.. Aku jadi penasaran sama batik Jambi n Bengkulu.. :)
BalasHapusWah ternyata Bengkulu punya batik juga. Cantik pula warnanya.
BalasHapusMakasih tipsnya mbak, saya msh agk malas2an nih kalau merawat batik. Sukanya main masuk mesin cuci aja. :D
BalasHapusaku sebenarnya kurang suka pake batik karena lumayan bingung padu padannya. Tapi infonya mbak ini sangat membantu :)
BalasHapussalam kenal
diah
www.diahestika.com
Corak batik bengkulu memang beda ya. Unik. Terkadang memang menjaga batik kesayangan agar awet gampang gampang susah. Apalagi kalo batiknya batik tulis dan pewarna yang digunakan pewarna bahan alam. Dulu saya pernah research penggunaan secang sebagai pewarna kain batik. Kalo nyuci pake lerak mbak. Biar awet.
BalasHapusselalu suka banya batik mbak Naqi
BalasHapusDulu kenal batik cuma identik dengan daerah Jawa. Ternyata batik ini menjadi kekhasan berbagai daerah dengan motif, corak dan cara pembuatannya. Ditambah lagi dengan desain-desain modern yang menambah kekayaan batik sebagai salah satu khasanah warisan budaya bangsa. Makin suka aja make batik karena banyak pilihan untuk berbagai suasana.
BalasHapustipsnya bagus bgt nih mak, kebetulan saya suka bgt pakai batik, kadang suka ngerasa salah konstum gitu sih. hehehe
BalasHapusMasih punya beberapa lembar batik di lemari belum diapa-apain. Dan ternyata bentuk kain lembar gitu aja bisa dijadikan dress asal pandai pakainya.
BalasHapusbatik sekarang ini sudah banyak model nya ya... dan bukan cuma bisa dijadikan atasan, bawahan dan dress pun dari batik :)
BalasHapusJangan mencuci dengan mesin cuci itu betul banget, Mbak. Pernah dikasih batik sutra sama nenek. Trus saya bikin dress. Dicuci pakai mesin cuci. Huhuhu... hancuuur. Sayang banget padahal favorit banget motif dan warnanya.
BalasHapusOwalahhhhh gak boleh disetrika langsung toh.. Baru tau mbak. Hehehe.. Padahal udah pake sabun khusus batik. Tapi cara setrikanya masih salah..
BalasHapusAku punya batik tapi biasanya dipake buat acara formal aja. Hehe...
BalasHapusUntuk tips-tipsnya sebagian aku dengar juga dari mama di rumah, sudah dipraktekkin. Tapi bagian lada itu baru tau nih. Terimakasih udah sharing ya mba :D
Batik memang sangat keren dipakai dalam segala kondisi dan situasi, karena sudah ada juga kaos batik cocok buat saya yang gemuk hehe.. saya juga ingat ketika di Tarakan Kalimantan Utara ternyata Malaysia juga punya batik loh.. dan mirip sama batik kalimantan utara..
BalasHapus