Assalamualaikum sahabat Smart Mom, disebuah group yang aku ikuti, seorang ibu bertanya, “Bagaimana sih mengetahui kecerdasan anak? Apa yang harus aku lakukan?” Nah, ada yang pernah bingung seperti ini? Tenang, ibu-ibu, tidak sendiri. Aku juga begitu saat anak pertama. Bingung punya anak mau diajak main apa nih? Emang sih sejak hamil rajin membeli majalah, tabloid, buku, tapi info mengenai stimulasi kecerdasan anak dengan bermain belum seluas sekarang. Kalau sekarang tinggal klik di google, sudah banyak info permainan yang aman untuk anak sesuai usia anak.
The Child shall have full opportunity for play and recreation which
should be directed to the same purposes as education ; society and the public
authorities shall endeavour to promote the enjoyment of right.
(Hak anak menurut
deklarasi PBB Pasal 7 ayat 3)
Betapa pentingnya bermain bagi
anak, sehingga PBB pun menuangkan aturan tertulis. Dijelaskan pada pasal itu
bahwa bermain sama pentingnya dengan pendidikan. Mengapa? Sebab, anak-anak
justru banyak belajar lewat permainan. Anak suka sekali bermain. Dengan
bermain, anak menjadi suka bergerak, beresplorasi dan menggunakan seluruh sense dan anggota tubuhnya. Anak akan
lebih bersemangat dengan bermain dibanding duduk diam, pasti akan membosankan.
Wah, kalau sudah potensi anak
belajar dan bertanya menjadi hilang, alangkah sayangnya ya? Anak-anak jadi
tidak kreatif dan mudah putus asa. Untuk itu, aku tak ingin anakku mengalami
hal ini. Aku mulai mengumpulkan
buku-buku permainan anak dan browsing
permainan yang aman dan sesuai usia anakku. Kebetulan usia Fatih anak keduaku
sudah 5 tahun. Maka, aku menyusun permainan untuk menstimulasi kecerdasan
majemuk Fatih selama 30 hari. Berikut contoh rencana permainannya untuk anak
selama seminggu. Inilah contoh 7 Permainan
Aman dan Edukatif Untuk Anak Usia 5
Tahun:
Hari Pertama
Kecerdasan Spasial
Nama Permainan : Matahari dan
Bulan
Saat Fatih bermain mengenal
Matahari dan Bulan, Fatih senang sekali. Fatih dikenalkan benda langit ciptaan
Allah. Matahari akan muncul di pagi hingga sore hari, sedangkan Bulan munculnya
malam hari. Kedua benda langit ini memiliki tugas masing-masing.
Ayah dan bunda dapat membuat
permainan ini dengan sederhana. Caranya siapkan kertas origami berbagai warna,
terutama warna kuning dan hitam. Siapkan gambar rumah, matahari, bintang dan
bulan. Ajak anak bercerita benda apa saja yang ditemui saat pagi dan malam.
Biarkan anak menyebutkan apa saja, nanti Ayah dan Bunda meluruskannya. Serukan?
Hari Kedua :
Kecerdasan Matematika
Nama permainan : Mengenal Siklus Ayam
Fatih senang sekali makan ayam
goreng. Nah, aku kenalkan deh siklus ayam. Ayo telur dulu atau ayam? Caranya
mudah sekali Ayah dan Bunda mengajak anak-anak mengambar, meungunting dan
menempel dari bahan yang ada di rumah. Kertas origami warna kuning dan kertas
putih. Anak-anak akan belajar telur-ayam menetas-anak ayam hingga ayam dewasa.
Fatih juga dapat menceritakan kembali siklus ayam ini dengan gembira loh!
Hari Ketiga :
Kecerdasan Musikal
Nama Permainan : Bermain Musik Bersama
Nama Permainan : Bermain Musik Bersama
Ayah dan Bunda dapat memanfaatkan alat-alat rumah tangga
untuk merangsang kecerdasan musikal anak.Untuk anak kinestetik, permainan ini
sangat disukai loh! Pilih alat rumah tangga yang tidak mudah pecah ya. Misalnya
panci, wajan, sendok, galon, dan lainnya. Fatih sangat menyukai permainan ini.
Bahkan bisa membunyikan dengan nada yang cukup indah.
Hari Keempat :
Kecerdasan : Intrapersonal
Nama Permaianan : Membuat Pom Bensin
Setiap mengajak Fatih ke bom
bensin, ia selalu bertanya, “Itu apa, Mi?” atau “Bayar berapa, Mi?” akhirnya
aku ajak saja bermain sebagai petugas pom bensin. Ini mengajak Fatih latihan
bersabar dan ramah kepada orang lain. Sebagai petugas pom bensin, Fatih harus
murah senyum dan melayani pembelinya. Nah, kebetulan ada anak tetangga yang
sedang bermain, jadi diajak ikutan bermain deh. Makin seru!
Hari Kelima
Kecerdasan : Interpersonal
Nama Permainan : Bola baket mini
Permainan ini melatih Fatih agar
mau berbagi dan pantang menyerah. Ya, bermain bola basket mini ini Fatih harus
berusaha memasukkan bola ke dalam keranjang yang kami buat sendiri. Ring bola
basket dari wadah bekas makanan dan dilubangi lalu ditempel dengan lem tembak.
Pintu menjadi penyangga untuk menempelkan ring bola basket mini. Fatih bermain
dengan adiknya Aisyah.
Hari Keenam
Kecerdasan
: Linguistik
Nama
Permainan : Membuat Pesawat Terbang
Ada
yang pernah naik pesawat? Nah, yang mau mudik naik pesawat? Kenalkan ke anak
bagaimana pesawat bisa terbang. Dapat mengajak anak bermain membuat pesawat
dari barang bekas. Seperti bekas botol mainan dan kardus susu kotak. Ayah dan
Bunda juga dapat mengenalkan aturan saat akan naik pesawat dan turun pesawat. Anak-anak
diajak merangkai pesawat sendiri dan menerbangkan pesawatnya. Setelah itu, ajak anak berani menceritakan kembali pengalamannya dalam membuat pesawat. Guuuiiing....pesawat siap terbang!
Hari Ketujuh
Kecerdasan Naturalis
Nama Permainan : Membuat Gunung Merapi Tiruan
Anak yang cerdas adalah anak yang
tak takut bertanya. Latih terus agar anak memiliki kemampuan untuk bertanya.
Coba kenalkan bagaimana gunung merapi meletus. Alat dan bahan memang memerlukan
pendampingan, seperti soda kue, cuka, cairan mencuci piring, botol plastik,
pewarna makanan dan lainya. Tapi, permainan ini banyak manfaatnya. Anak semakin
ingin tahu mengapa gunung meletus? Apa yang keluar berbuih itu? Berapa lama?
Bagaimana cara menyelamatkan diri saat gunung meletus? Yuk, Ayah dan Bunda
mendampingi anak agar rasa ingin tahunya dapat disalurkan.
Aturan Bermain
Dalam bermain, tetap memiliki
aturan. Orang tua dapat melakukan hal sebagai berikut :
1. Pilih kegiatan atau alat
permainan yang aman dan sesuai usia anak. Permainan yang terlalu “mudah” akan
membuat anak cepat bosan. Namun, permainan yang terlalu “sulit” akan membuat
anak frustasi.
2. Temani anak bermain. Orang tua
ikut aktif bermain bersama anak, jangan menjadi penonton. Berikan alat
permainan yang mencakup indoor vs outdoor, indivual vs group play, unstructed
vs semi structured play.
3. Waspadai permainan minim bergerak, misalnya games digital. Permainan
di games digital bukan tidak boleh, tapi dibatasi. Sebab, permainan ini anak
memperoleh kesenangan atau ketegangan yang terlau berlebih. Hal ini membuat
sekresi hormon senang yang berlebih akan menghambat kerja otak.
4. Bermainlah dengan dengan orang
lain atau bergabung dengan teman sebaya, karena ini jauh lebih besar
manfaatnya. Walau ada kalanya anak ingin bermain sendiri.
5. Perhatikan fisik anak. Saat
bermain jangan sampai terlalu lelah, selingi dengan istirahat yang cukup.
Saat anak mengalami lelah atau
fisiknya lemah, orang tua harus segera cepat bertindak. Saat anak demam, jangan panik, tapi coba lakukan tahap
berikut ini :
1. Ukur suhu anak dengan
termometer. Anak demam jika suhu sudah 38, 5 derajat celcius.
2. Kompers dibagian kepala,
ketiak dan selangkangan dengan air hangat.
3. Jika berusia di atas 3 bulan,
beri obat penurun panas sesuai petunjuk dokter.
4. Gunakan pakaian tipis, longgar
dan atur sirkulasi udara.
5. Rajin beri minum agar tidak
dehidrasi
6. Segera bawa anak ke dokter
jika demam tidak kunjung reda 2-3 hari.
Siap selau Tempra Syrup obat penurun panas |
Alhamdulillah di rumah aku selalu menyiapkan obat penurun panas yang aman bagi anak, yaitu Tempra. Obat penurun panas Tempra ini terdiri dari berbagai usia anak, dosisnya tempra sirup juga pas, yaitu :
2-3 tahun : 5 ml
4-5 tahun : 7,5 ml
6-8 tahun : 10 ml
Tempra menjadi pilihan keluargaku
karena cepat menurunkan panas. Tempra mengandung paracetamol yang bekerja langsung
ke pusat panas. Nah, saat mudik nanti, aku mau membawa Tempra Syrup sebagai teman
perjalananku, apalagi perjalanan mudik cukup jauh.
Nah, sahabat Smart Mom, sebagai
orang tua kita memang harus pandai memilih permainan yang aman dan penuh
edukasi untuk anak. Seorang ahli biologi molekular, John Medina meneliti cara
kerja otak manusia, John mengatakan bahwa dnegan bergerak dan aktif (saat
bermain) bisa meningkatkan kinerja otak anak. Bila tubuh diam, otak pun akan
diam. Saat aktif dan exicited, darah akan memompa oksigen dan glukosa ke otak.
Hal ini dapat membuat otak kembali performa.
Artikel ini diikutsertakan dalam
lomba blog Tempra yang diselenggarakan oleh Blogger Perempuan Network dan
Taisho. Artikel ditulis berdasarkan pengalaman dan opini pribadi. Artikel ini
tidak dapat menggantikan hasil konsultasi dengan tenaga kesehatan profesional.
Kalau bundanya seorang guru, jadi kreatif gini ya bikin permainan buat anak. Kereeen
BalasHapusMakasih Mbk, masih terus menyemangati diri untuk mendampingi anak-anak bermain.
Hapuspesawatnya keren....
BalasHapusAman dan melatih anak kreatif dalam bermain ya, Bu
Terima kasih Mbk, pesawatnya dari barang bekas, sangat mudha dicoba di rumah, Mbk :)
HapusYup setujuuuu, temani anak waktu ia sdg bermain, :)
BalasHapusIya Mbk, jangan sampai ortu jadi penonton aja ya hehe...
HapusDengan permainan yang kayak gini...anak-anak jadi kreatif juga ya...apalagi bahan-bahannya gampang didapat :)
BalasHapusBetul Mbk, anak akan lebih kreatif dan mau mencoba :) kita siapkan juga bahan yang aman bagi anak-anak
HapusKreatif banget mbak, apalagi kreasi mainan dari kertas origaminya, bagus2 banget. bisa dipraktek nih di rumah.
BalasHapusAyo Mbk boleh dicoba juga :) Emaknya juga ikutan bermain makin seru deh
HapusKereeeeen banget inih Umminya. Mainannya komplit dan DIY, saya belum bisa Mbak :D
BalasHapussemangat ya Smart Ummi, yuk dicoba :)
HapusSalut deh mbak, dirimu kreatif banget, semoga para mommy mencontoh seperti yang mbak buat ini utk anak-anak yaa
BalasHapusMakasih Mbk, semangat terus buat ibu-ibu yang lain.
HapusMasyaAllah ... Seneng ya jadi anaknya mbak Naqi. Mantap banget ulasannya ❤
BalasHapusMakasih Mbk :)
HapusLuar biasa...
BalasHapusWah artikel yg keren. Sy yg seorg bapak jadi mendpt inspirasi dari artikel ini
BalasHapusTerima kasih, bapak-bapak juga oke loh bermain dengan anak-anaknya
HapusSmart mom banget iih... 😍😍😍
BalasHapusMakasih penulis best seller kesayangan
HapusMbak Naqi, terima kasih ide2nya ya...aku contek ah
BalasHapussilakan Mbk semoga bermanfaat
Hapuswow kreatif bgt permainannya, memanfaatkan barang yg ada ya mbak, murah meriah tapi anak-anak tetap senang :-)
BalasHapusIya Mbk, barang yang mudah didapat :)
HapusWah kreatif banget, memanfaatkan yang ada di sekitar lingkungan. Daripada terpapar gadget, memang mendingan begini sih, repot sedikit nggak apa-apa yang penting kreatif.
BalasHapusIya Mbk, anak-anak dibatasi main gadget, bikin mainan sendiri
HapusWah cakep.. benar benar anak diajak kreatif
BalasHapusmakaish Mbk, anak-anak happy, Umminya juga happy
Hapuskreatif Naqy.. fatih dan aisyah senang pasti punya ibu kreatif
BalasHapusaamiin semoga anak-anak makin semangat diajak bermain :)
HapusWah kreatif, bisa nih dicontek mbak buat main sama anak2 TFS :D
BalasHapusSilakan Mbk, semoga bermanfaat
HapusIni semua buat sendiri ditengah berbagai macam kesibukan mb? Prok prok prok deh Mb Naqi.. ON terus baterainya 😁😁😁
BalasHapusIya Mbk, aamiin makasih, berkumpul dnegan ibu-ibu energik kayak IIP bikin selalu semangat loh
HapusInspiratif dan informatif 😍
BalasHapusMakasih Mbk
HapusBanyak banget mainan mendidik ya ...
BalasHapusAlhamdulillah bisa mengajak anak-anak bermain
HapusKalau Adek Aisyah udah ketahuan belum kecerdasan seperti apa ?
BalasHapusSuper sekali, emaknya kreatif, moga sehat selalu ya Mak. Ku mu nyobain yg gunung merpi
BalasHapusWaaaa, permainannya bisa bikin sendiri dan melibatkan anak2 Mbak Naqqy. Jadi bs menstimulua mereka untuk berlarih kreatif sejak jecil
BalasHapusWuahhh Fatih seru kali mainannya ya😍 nanti kita maen bareng yaaa
BalasHapusBunda Naqi memang smart mom. Kreatifnya wow...
BalasHapusGunung meletus keren banget aku udah lama mau coba. Tapi paling sering sih main drum dengan alat dapur hehehe
BalasHapusmba Naqy emang kreatif kefikiran y bwt stiulasi kecerdasan musik pake panci hahaha kaka fatih pantesan hepi
BalasHapuspermainan jaman sekarang ama jaman dulu beda ya. dulu mah saya main petak umpet, main gangsing, main kelereng, main petakjongkok. sekarang masih ada gk si anak2 main permainan seperti dulu.
BalasHapusAnakku juga suka kegiatan di hari ketiga hihihi
BalasHapusMamanya kreatif banget nih, anak2 pasti senang ya Mbak diajak bermain sambil belajar gitu, pasti seru yah.
BalasHapusGood luck ya Mbak 😊
Wah, kreatif banget mba.. Syukron ilmunya..
BalasHapusWah, lucu banget yang 'mengenal siklus ayam' itu mbak Naqiyyah :D Permainan basket juga menarik banget. AKu mau kasih tau anak2ku ah siapa tau pas lagi senggang bisa bikin ini.
BalasHapus