Paling asyik kena terkena virus yang satu ini. Apalagi kalau bukan virus menulis yang dilakukan penggiat Forum Lingkar Pena (FLP) di Lampung Timur (Lamtim). Bekerjasama dengan Penerbit Indiva dan Majalah Gizone, FLP Cabang Lamtim menggelar beragam acara seputar dunia tulis-menulis. Di antaranya pelatihan menulis dan launching novel karya Afifah Afra Amatullah. Acara ini yang digelar 14 Februari 2010 di Balai Desa Braja Sakti, Way Jepara ini juga disertai lomba menulis cerpen dan puisi.
Sri Rahayu, Ketua FLP Cabang Lamtim, mengungkapan acara yang bertema Pesona Cinta di Bumi Ruwa Jurai ini juga menghadirkan penulis dari Lampung seperti Naqiyyah Syam, Anfika Noer, Suwanda dan lainnya. “Pelatihan menulis disampaikan oleh tim Majalah Gizone, Asri Istiqomah dan launching novel De Liefde langsung oleh penulisnya Afifah Afra,” ujar Sri Rahayu.
FLP Cabang Lamtim Expo diikuti banyak pelajar dan anak muda lainnya di Kota Metro. Mereka berharap, bersama FLP akan banyak penulis yang giat mengisi kolom sastra di media lokal Lampung dan nasional. Dengan demikian regenerasi penulis di Lampung bisa terjaga eksistensinya. Selain pelatihan, panitia juga menyampaikan pengumuman lomba menulis cerpen dan puisi religi yang diikuti 85 peserta dari berbagai daerah di Lampung. Pemenang mendapatkan piala, uang pembinaan, sertifikat dan hadiah sponsor.
“Sangat menyenangkan karena respon yang baik dari generasi muda Lampung. Kita berharap kegiatan ini bisa menjadi kontribusi bagaimana remaja bisa berkembang dengan minat menulisnya, terutama anggota FLP sendiri,” tambahnya.
Untuk menyemangati peserta acara, kegiatan ini juga mengadakan bazaar buku dan juga open house karya-karya fiksi dan nonfiksi penulis FLP asal Lampung.
Sumber: http://www.annida-online.com/berita-komunitas/flp-cabang-lamtim-expo-sebar-virus-cinta-menulis.html
Sri Rahayu, Ketua FLP Cabang Lamtim, mengungkapan acara yang bertema Pesona Cinta di Bumi Ruwa Jurai ini juga menghadirkan penulis dari Lampung seperti Naqiyyah Syam, Anfika Noer, Suwanda dan lainnya. “Pelatihan menulis disampaikan oleh tim Majalah Gizone, Asri Istiqomah dan launching novel De Liefde langsung oleh penulisnya Afifah Afra,” ujar Sri Rahayu.
FLP Cabang Lamtim Expo diikuti banyak pelajar dan anak muda lainnya di Kota Metro. Mereka berharap, bersama FLP akan banyak penulis yang giat mengisi kolom sastra di media lokal Lampung dan nasional. Dengan demikian regenerasi penulis di Lampung bisa terjaga eksistensinya. Selain pelatihan, panitia juga menyampaikan pengumuman lomba menulis cerpen dan puisi religi yang diikuti 85 peserta dari berbagai daerah di Lampung. Pemenang mendapatkan piala, uang pembinaan, sertifikat dan hadiah sponsor.
“Sangat menyenangkan karena respon yang baik dari generasi muda Lampung. Kita berharap kegiatan ini bisa menjadi kontribusi bagaimana remaja bisa berkembang dengan minat menulisnya, terutama anggota FLP sendiri,” tambahnya.
Untuk menyemangati peserta acara, kegiatan ini juga mengadakan bazaar buku dan juga open house karya-karya fiksi dan nonfiksi penulis FLP asal Lampung.
Sumber: http://www.annida-online.com/berita-komunitas/flp-cabang-lamtim-expo-sebar-virus-cinta-menulis.html
wah kak...giat banget yah FLP lampung.. saya pengen belajar menulis nih..^^
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusIni kegiatan FLP Cabang Lampung Timur lho, FLP Wilayah Lampung juga kiat banget, mereka sudah punya buku bersama, ayo kita menulis!:)
BalasHapus